Jasa Pembuatan Aplikasi Penjualan Kota Administrasi Jakarta Selatan
Jasa Pembuatan Aplikasi Penjualan Kota Administrasi Jakarta Selatan.
Apa yang anda tahu tentang Kota Jakarta Selatan ? Ya, Jakarta Selatan adalah nama sebuah kota administrasi di bagian selatan Daerah Khusus Ibukota Jakarta. Pusat Pemerintahannya berada di Kebayoran Baru. Jakarta Selatan adalah salah satu dari lima kota administrasi dan satu kabupaten administrasi DKI.
Apakah anda sedang berada di wilayah Jakarta Selatan ? Ingin membuat website yang murah dan berkualitas ? kami adalah jawabannya, karna kami adalah jasa pembuatan website terpercaya bisa membuat jasa website untuk perusahaan, pembuatan website untuk pribadi, pembuatan website untuk pekerjaan, jasa pembuatan aplikasi seperti aplikasi online shop, jasa aplikasi toko online, jasa aplikasi webview, jasa aplikasi game terbaru, jasa pembuatan ebook, jasa pembuatan aplikasi interaktif, jasa pembuatan apikasi chat, jasa pembuatan aplikasi game unik, jasa pembuatan game, jasa pembuatan website online, jasa aplikasi online shop, jasa aplikasi toko online, jasa pembuatan skripsi, jasa aplikasi laundry, jasa aplikasi pulsa online, jasa pembuatan aplikasi Gozek, Lazada, Shopee, Bukalapak, OLX, dll yang ada di daerah Jakarta, Bandung, Surabaya, Semarang, Banten, Makasar, Aceh, Manado, Medan, Palembang, Riau, Jayapura, Lampung, Batam, Bangka Belitung, Banten, Bogor, Bekasi, Kupang, Banten, Palu, Gowa, Palu, Balikpapan, Samarinda, Ambon, Purwakarta, Karawang, Depok, Bekasi, Bogor, Wamena, Serui, Ambon, dll.

Kota Administrasi Jakarta Selatan adalah nama sebuah kota administrasi di bagian selatan Daerah Khusus Ibukota Jakarta. Pusat Pemerintahannya berada di Kebayoran Baru. Jakarta Selatan adalah salah satu dari lima kota administrasi dan satu kabupaten administrasi DKI. Di sebelah utara, Jakarta Selatan berbatasan dengan Jakarta Barat dan Jakarta Pusat. Di sebelah timur berbatasan dengan Jakarta Timur. Di sebelah selatan berbatasan dengan Kota Depok, dan sebelah barat dengan Kota Tangerang dan Kota Tangerang Selatan.

Jakarta Selatan adalah kota administrasi yang paling kaya dibandingkan dengan wilayah lainnya, dengan banyaknya perumahan warga kelas menengah ke atas dan tempat pusat bisnis utama.
Dengan lahirnya Keputusan Gubernur KDKI Jakarta Nomor 1b3/1/1/66 dimana penataan, wilayah administratif Pemerintah Kotapraja Jakarta terbagi menjadi 5 wilayah kota dan juga merupakan dasar terbentuknya Wilayah Administrasi Kotamadya Jakarta Selatan, maka hal ini juga tentunya membutuhkan lokasi perkantoran sendiri yang lebih memadai.

Sebelum Keputusan Gubernur itu diberlakukan, di Jakarta Selatan terdapat Kantor, Pemerintahan Kotabaru Kebayoran Baru yang beralamat di Jl. Hang Lekir I No.5, yang dikepalai oleh seorang Kepala Kantor dan berada langsung di bawah Urusan, Pemerintahan Umum (UPU) Departemen Dalam Negeri dimana pejabatnya diberikedudukan setingkat Wedana.

Kepala Kantor Pemerintahan Kotabaru Kebayoran Baru tersebut dijabat oleh Almarhum Bapak H. Mochtar Zakaria, SH dengan Almarhum Bapak H. M. A. Adiwidjaya sebagai Asisten Wedana.
Bangunan kantor dibangun pada pertengahan tahun 1964 di atas tanah negara (eks. PCK) seluas 3000 m2. Namun karena keadaan situasi politik dalam negeri saat itu tidak menentu akibat adanya peristiwa G30S/PKI, maka penggunaan kantor tersebut baru dimulai tahun 1966.

Pada saat itu, Struktur Pemerintahannya terdiri dari empat Direktorat ditambah dengan Kantor Sosial, BPN, Kantor Statistik dan kantor lainnya dengan jumlah perkiraan pegawai sekitar 1.000 orang pada tahun 1971.
Sudah pasti, DKI JakartNamea pada khusunya mempunyai konsekuensi positif akibat pembangunan dan pertumbuhan penduduk yang pesat. Guna menunjang peningkatan pelayanan kepada masyarakat maka dibutuhkan bangunan kantor yang lebih representatif, sehingga dapat menunjang kelancaran tugas-tugas di bidang Pemerintahan, Pembangunan, Kemasyarakatan dan Ketertiban Umum.

Pada tahun 1969 dimulailah pelaksanaan pembangunan fisik Kantor Wilayah Administrasi Kotamadya Jakarta Selatan di Jl. Trunojoyo yang berdekatan dengan bunderan CSW (Centrale Stiching Wederopbouw) atau di bekas Kantor Jawatan Pekerjaan Umum Kotapraja Jakarta. Arel dengaan luas tanah ± 2 Ha tersebut termasuk Gedung ASEAN dan Kantor Cipta Karya sekarang yang saat itu digunakan untuk penampungan truk-truk, mesin gilas, alat-alat berat, material, batu-batuan, aspal dan tempat tinggal pegawai Golongan I (tenaga PLUGH/Juru Karya).

Tahun 1987, saat walikotamadya dijabat Bapak H. Muchtar Zakaria, SH, berhasil dibangun Blok V yang berlantai 8. Jumlah unit organisasi yang ada saat itu berjumlah 22 unit dengan jumlah pegawai 1.787 orang. Jumlah pegawai 4.420 orang, termasuk pegawai kecamatan dan kelurahan. Pada tahap selanjutnya, pembangunan blok-blok lainnya dilakukaan secara bertahap. Hingga kini, gedung kantor tersebut masih terus dipergunakan walaupun nomenklatur Kantor Wilayah Administrasi berubaah di tahun 1991 menjadi Kantor Walikotamadya Jakarta Selatan.

Dalam jangka waktu 30 tahun, pemakaian gedung Kantor Walikotamadya Jakarta Selatan di Jl. Trunojoyo No. 1 Kebayoran Baru Jakarta Selatan telah berubah, seiring dengan perubahan signifikan di wilayah Jakarta Selatan, baik dalam jumlah penduduk, jumlah pegawai maupun pembangunan di bidang ekonomi, social dan keamanan.

Begitulah rangkuman mengenai berdirinya Kota Administrasi Jakarta Selatan. Tak perlu ragu dan bingung lagi, ayo segera pesan aplikasi penjualan perusahaan anda kepada jasa pembuatan alikasi android terpercaya, untuk pemesanan silahkan hubungi kami sekarang juga. !
 
Top